KATASUMBAR – Kualitas udara di Kecamatan Matur, Kabupaten Agam, masuk kategori terbersih di Indonesia.
Pantauan di Air Quality Index (AQI) dalam beberapa hari terakhir, kualitas udara Matur selalu berada di bawah angka 50. Artinya sangat bersih.
Koordinator Bidang Tata Kelola Destinasi dan Pengembangan SDM Tim Pemberdayaan dan Pengembangan Desa Wisata Provinsi Sumatera Barat (TP2 DEWI Sumbar) Moch Abdi menyebut, hal ini adalah potensi besar bagi Sumbar.
“Kecamatan Matur memiliki peluang besar sebagai destinasi wisata unggulan di Agam dan Sumbar,” jelas Abdi, Jum’at 18 Agustus 2023.
Kekayaan alam berupa udara bersih, hendaknya dikemas sedemikian apik bersamaan dengan berbagai potensi lokal seperti daya tarik wisata alam, potensi seni dan budaya serta berbagai keunggulan produk dalam kemasan kearifan lokal agar menjadi bagian paket wisata tematik yang menarik bagi wisatawan dan Tour Operator.
“Perlu ada sinergi dan komitmen yang kuat antar pihak kecamatan, enam wali nagari, wali jorong dan Pokdarwis, kelompok tani maupun sanggar-sanggar untuk memanfaatkan potensi ini,” ungkap Abdi, yang juga Ketua Pusat Pengembangan Desa Wisata Kreatif Fakultas Pariwisata Universitas Muhammadiyah Sumatera Barat.
Menurut dia, potensi udara bersih ini seharusnya dibarengi dengan berbagai pemetaan potensi yang tersebar di nagari-nagari dengan penguatan kelembagaan pariwisata melalui kehadiran Pokdarwis.
Dia itu juga meminta pihak terkait memperkuat pengembangan berbagai potensi daya tarik tersebut melalui Badan Usaha Milik Nagari (Bumnag), karena di beberapa desa wisata yang maju dan berkembang di Indonesia, banyak yang berhasil dari dukungan Badan Usaha Milik Desa (BUMDES).
Anak Nagari Matur itu juga mengajak generasi muda sebagai kaum milenial dapat mengoptimalkan pengembangan dan pengelolaan berbagai kekayaan daya tarik wisata ini, dalam wadah Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) sebagai ujung tombak penggerak desa wisata/nagari wisata.
Apabila potensi daya tarik dapat dikembangkan dan dikelola dengan baik, ke depan akan menjadi peluang kerja tambahan atau bahkan peluang kerja baru, kata dia.
Kemudian Abdi mengatakan, dengan memaksimalkan pelayanan pada tamu dan wisatawan yang datang, menghadirkan berbagai produk ekonomi krearif secara apik, maka pergerakan ekonomi akan meningkat, seiring dengan itu tentu akan menuju pada kesejahteraan masyarakat.
“Potensi udara terbersih ini harus kita manfaatkan, semua ini bisa dikemas dalam bagian paket wisata tematik, membranding dan terakhir pemasaran paket wisata melalui kerja sama dengan rekan rekan tour operator di Sumbar, pungkas abdi yang juga anggota Bidang Pengembangan Pariwisata Ikatan Cendikiawan Muslim Indonesia (ICMI) Propinsi Sumatera Barat.
(*)
*
Silahkan bergabung di Grup FB SUMBAR KINI untuk mendapatkan informasi terupdate tentang Sumatera Barat.
****
Dapatkan info berita terbaru via group WhatsApp (read only) KATASUMBAR / SUMBAR KINI (Klik Disini) 😊
*
Suscribe YOUTUBE KATA SUMBAR untuk mendapatkan informasi terbaru dalam bentuk video.