Sepekan ke Depan Sumbar Berpotensi Dilanda Hujan, Ini Peringatan BMKG

KATASUMBAR– BMKG Stasiun Meteorologi Kelas II Minangkabau Padang Pariaman, Sumbar memprakirakan cuaca di Sumbar berpotensi terjadi peningkatan curah hujan dalam sepekan ke depan.

Kepala BMKG Stasiun Meteorologi Kelas II Minangkabau, Desindra Deddy Kurniawan mengatakan, kondisi ini dipicu karena aktifnya beberapa fenomena dinamika atmosfer.

Hal itu diantaranya, menurutnya, karena adanya gelombang atmosfer Kelvin yang di prakiraan aktif di wilayah Sumatera yang memicu adanya potensi pertumbuhan awan hujan.

“Di prakiraan menimbulkan potensi hujan dengan intensitas sedang-lebat yang disertai kilat/petir dan angin kencang dengan dampak yang dapat ditimbulkannya seperti banjir, tanah longsor, banjir bandang, genangan, angin kencang, pohon tumbang, dan jalan licin. Kondisi ini berlangsung sebagian wilayah Indonesia hingga 21 April 2024,” ungkapnya dalam keterangan persnya, Selasa 16 April 2024.

Ia menyebut daerah di Sumbar yang berpotensi hujan dengan intensitas sedang-lebat disertai petir/kilat dan angin kencang pada pagi hari yakni di wilayah Mentawai, Padang Pariaman, Pariaman, Padang dan Pesisir Selatan.

Sementara pada siang-sore hari seluruh wilayah Sumatera Barat, pada Selasa ini. “Dan kita ingatkan untuk mewaspadai potensi banjir pada siang-sore hari di wilayah Pesisir Selatan,” terangnya.

Sementara pada Rabu 17 April 2024, lanjut Desindra, warga diminta untuk mewaspadai potensi hujan intensitas sedang-lebat yang dapat disertai petir/kilat dan angin kencang pada sore hari di wilayah Limapuluh Kota, Payakumbuh, Kabupaten Solok, Sijunjung, Dharmasraya, Solok Selatan, dan sekitarnya.

Terkait prakiraan cuaca ini, BMKG mengimbau masyarakat untuk mengenali potensi bencana di lingkungannya dan mulai memahami cara mengurangi risiko bencana tersebut.

Diantaranya menurutnya dengan tidak membuang sampah sembarangan. Lalu bergotong royong menjaga kebersihan dan menata lingkungan sekitarnya.