KATASUMBAR – Warga yang bermukim di sekitaran Lolong Belanti dan Khatib Sulaiman menilai, rencana penutupan jalan Khatib Sulaiman tidak efektif.

Ruas jalan utama itu rencananya bakal ditutup oleh pemerintah selama malam minggu, demi menghindari balap liar dan aksi tawuran.

Beragam aksi balapan liar dan tawuran oleh sekelompok pemuda tersebut viral belakangan di media sosial.

Namun, kebijakan tersebut menurut warga tidak efektif, lantaran ruas jalan tersebut bisa diakses dari banyak arah.

“Sebenarnya kalau mau ditutup atau tidak, tidak akan berpengaruh. Sebab jalan Khatib Sulaiman bisa diakses dari mana saja,” kata seorang warga Belanti, Dede (53).

Ia menilai, jika tetap harus ditutup, maka petugas kepolisian harus menjaga sisi jalan dan pintu masuk yang mengarah langsung ke Khatib Sulaiman.

“Jika tidak dijaga, akan sama saja. Mereka masih bisa berkumpul, balapan, atau bahkan bisa tawuran lagi,” ucap Dede.

Berbeda dengan Dede, warga lain yang bermukim tak jauh dari jalan Khatib, Rudi (46) menyebut, rencana itu percuma saja.

Sebab menurut dia, jika jalan Khatib Sulaiman ditutup pada malam minggu, itu hanya akan menyulitkan warga lain.

“Masyarakat seperti kami akan susah pulang ke rumah, harus memutar jauh,” sebut dia.

Ia menjelaskan, yang paling dibutuhkan bukan penutupan jalan. Melainkan pengetatan penjagaan di sepanjang jalan Khatib Sulaiman.

“Kalau cuma malam minggu yang ditutup, mereka bisa balap liar dan tawuran di hari lain.”

“Artinya, rencana ini tidak akan berdampak apa-apa. Harusnya bukan ditutup, tapi diperketat penjagaannya,” jelas Rudi.

Penutupan Khatib Sulaiman

Sebelumnya, Pemerintah Kota (Pemko) Padang bakal melalukan penutupan Jalan Khatib Sulaiman dalam waktu tertentu.

Rencana tersebut merupakan salah satu opsi dalam mengantisipasi balap liar dan tawuran yang meresahkan.

Wakil Wali Kota Padang Ekos Albar membenarkan hal tersebut. Menurutnya, ini bisa menjadi cara pencegahan balap liar dan tawuran di jalan Khatib Sulaiman

Penutupan Jalan Khatib Sulaiman dilakukan pada setiap Sabtu malam. Akses ke jalan tersebut ditutup mulai pukul 00.00 hingga pukul 06.00 WI atau Minggu pagi.

Penutupan jalan Khatib Sulaiman di setiap Sabtu malam itu akan dikontrol oleh para petugas. Pemko Padang akan menempatkan personil Satpol PP dan Dishub di jalan pusat kota itu.

“Nantinya Dishub akan berkoordinasi dengan Satlantas dan provinsi, aksi ini harus cepat dilakukan untuk mengatasi balap liar dan tawuran,” ujarnya, Senin (31/7).

*
Silahkan bergabung di Grup FB SUMBAR KINI untuk mendapatkan informasi terupdate tentang Sumatera Barat.

****

Dapatkan info berita terbaru via group WhatsApp (read only) KATASUMBAR / SUMBAR KINI (Klik Disini)  😊

*

Suscribe YOUTUBE KATA SUMBAR untuk mendapatkan informasi terbaru dalam bentuk video.