KATASUMBAR – Gubernur Sumbar, Mahyeldi Ansharullah resmi melantik Andree Algamar sebagai penjabat (Pj) Wali Kota Padang.

Ia menempati posisi tertinggi di ibukota Provinsi Sumbar itu menggantikan Hendri Septa yang masa kepemimpinannya habis pada 13 Mei 2024 lalu.

Menjabat sebagai Pj Wali Kota, Mahyeldi meminta Andree untuk kerja extra mengurusi Kota Padang, yang menurut dia punya banyak tantangan itu.

“Banyak tantangan ke depan, mengurus Kota Padang ini kita harus ekstra kerja.”

“Karena melihat situasi Kota Padang ini yang cukup luas, dan saya yakin Pj Wali Kota Andree bisa melaksanakannya,” katanya.

Namun terlepas dari itu, Andree Algamar termasuk pejabat yang unik. Sebab dia menguasai banyak bidang keilmuan.

Buktinya saja, dia menyandang dua gelar sarjana, dan 2 gelar master yang diperoleh selama proses pendidikan.

Andree sendiri adalah Pegawai Negeri Sipil dengan gelar Sarjana Sains Terapan Pemerintahan (S.STP).

Gelar itu dia peroleh usai menempuh pendidikan di Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN). Kemudian ia juga bergelar Sarjana Hukum dari Universitas Terbuka.

Untuk gelar master, ia meraih empat gelar akademik dari berbagai cabang disiplin ilmu: Magister Sains S2 Ilmu Kesejahteraan Sosial dari Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia (FISIP UI).

Kemudian Magister Pertahanan S2 Manajemen Bencana dari Universitas Pertahanan (Unhan).

Terakhir gelar Doktor Ilmu Pemerintahan dari Institut Pemerintahan Dalam Negeri yang dia raih pada 2023.

Karir Pemerintahan

Andree memulai karier birokrat dengan ditugaskan menjadi aide-de-camp/ajudan Wali Kota Padang Fauzi Bahar.

Sejak 2006 hingga 2009, ia mendapatkan tugas belajar ke Universitas Indonesia.

Selepas meraih gelar magister dari UI, pada 29 Mei 2009, ia diangkat sebagai Lurah Kampung Pondok, Padang Barat.

Selama menjadi lurah, ia meraih prestasi di antaranya Juara I Lurah Berkompetensi Tingkat Kota Padang 2010.

Kemudian Juara I Lurah Berkompetensi Tingkat Provinsi Sumatera Barat 2010, dan Anugerah Adhi Karya Bhakti Praja sebagai Lurah Terbaik Nasional dari Menteri Dalam Negeri Republik Indonesia pada 2010.

Pada 14 Januari 2011, Andree diangkat menjadi Kepala Bidang Pemadam Kebakaran.

Belum sampai setahun, pada 27 September 2011, ia diangkat sebagai Camat Lubuk Kilangan. Ia meraih Juara 1 Camat Berkompetensi Tingkat Kota Padang 2013.

Pada 18 Oktober 2012, ia diangkat sebagai Kepala Kantor Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kota Padang.

Selanjutnya pada 1 Januari 2015, ia menjadi Sekretaris Kantor Satpol PP Kota Padang hingga 2016.

Seterusnya pada 2019 Andree diangkat menjadi Kepala Bidang Destinasi, Usaha, dan Industri Pariwisata Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kota Padang.

Pada 11 Mei 2020, ia dipromosikan menjadi Kepala Dinas Perdagangan Kota Padang.

Selama menjadi kepala dinas, kepemimpinannya berhasil menjadikan Kota Padang sebagai Daerah Tertib Ukur 2021.

Selain itu juga berhasil menjadikan Pasar Alai sebagai Pasar Rakyat Standar Nasional Indonesia Tipe III Kualitas I Tahun 2022 oleh Kementerian Perdagangan Republik Indonesia.

Pada 2022, Andree mengikuti seleksi terbuka Jabatan Pimpinan Tinggi Pratama calon Sekretaris Daerah Kota Padang.

Dari tiga calon, pada 13 Juni 2022 Andree dilantik menjadi Sekretaris Daerah Kota Padang oleh Wali Kota Padang Hendri Septa.(*)

*
Silahkan bergabung di Grup FB SUMBAR KINI untuk mendapatkan informasi terupdate tentang Sumatera Barat.

****

Dapatkan info berita terbaru via group WhatsApp (read only) KATASUMBAR / SUMBAR KINI (Klik Disini)  😊

*

Suscribe YOUTUBE KATA SUMBAR untuk mendapatkan informasi terbaru dalam bentuk video.