KATASUMBAR – Kecelakaan yang menimpa bus asal Sumbar, PO Palala di Sungai Aro, Kecamatan Tebo Ilir, Jambi menarik perhatian publik.
Sebab dalam kejadian itu, awak bus yang bertugas sebagai kernet yang bernama Nofrizon Efendy dilaporkan meninggal dunia.
Sedangkan sebanyak 27 orang lainnya yang terdapat di dalam bus mengalami luka ringan.
Kecelakaan yang dialami oleh bus PO Palala ini terjadi ketika bus datang dari arah Jambi menuju Tebo.
Sesampai di tikungan, datang Toyota Avanza dari arah berlawanan mendahului truk yang ada di depannya.
“Sehingga masuk ke jalur Bus Palala dan membuat sopir bus berusaha menghindar ke kiri,” sebut Wadir Lantas.
Namun, karena jalanan licin, bus tak terkendali dan akhirnya terguling ke kiri jalan.
Usut punya usut, ternyata lokasi kecelakaan yang dialami oleh bus Palala tersebut termasuk kawasan yang rawan kecelakaan.
Berdasarkan penelusuran Katasumbar, di lokasi tersebut cukup sering terjadi kecelakaan yang menewaskan pengendara.
Seperti salah satunya yang terjadi pada awal Maret 2023 silam. Tiga orang pengendara roda dua meregang nyawa akibat bertabrakan dengan sebuah truk pengangkut.
Tiga orang pengendara tersebut meninggal dunia setelah motor yang mereka kendarai gagal menyalip dan menabrak truk yang datang dari arah berlawanan.
Dua hari sebelum peristiwa itu, dua orang pengendara motor juga dilaporkan meninggal dunia tak jauh dari lokasi tersebut.
Pengendara bernama 2 dua orang pengendara sepeda motor yang bernama Dhea Aulycia (22) dan Yuliana Br Ginting (19) tewas usai bertabrakan dengan truk pengangkut Batu Bara.
Kemudian pada akhir Oktober 2023, giliran Rektor Institut Agama Islam (IAI) Tebo, Nurhuda yang mengalami kecelakaan.
Mobil yang ddikendarainya mengalami kecelakaan tunggal, yang menabrak rumah warga yang ada di pinggir jalan tersebut.
Beruntungnya, tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini, hanya saja mobil dan rumah warga mengalami kerusakan yang cukup parah.
Terkait rentetan peristiwa nahas tersebut, Polda Jambi pun menjadikan lokasi tersebut sebagai salah satu titik rawan.
Jalan raya Jambi-Tebo ini merupakan kawasan yang patut diwaspadai pengendara mobil dan motor saat melintas.
Menurut catatan peringatan dari Polda Jambi yang diterbitkan saat musim mudik Lebaran 2024 lalu, setidaknya ada dua lokasi di ruas Jambi-Tebo yang rawan.
Kedua lokasi tersebut adalah Kilometer 29 dan 38, Desa Muara Kilis, Kecamatan Ilir Tengah.
Lokasi tersebut sejatinya, tidak jauh dari tempat kejadian kecelakaan yang menimpa bus asal Sumbar, PO Palala tersebut.(*)
*
Silahkan bergabung di Grup FB SUMBAR KINI untuk mendapatkan informasi terupdate tentang Sumatera Barat.
****
Dapatkan info berita terbaru via group WhatsApp (read only) KATASUMBAR / SUMBAR KINI (Klik Disini) 😊
*
Suscribe YOUTUBE KATA SUMBAR untuk mendapatkan informasi terbaru dalam bentuk video.