Viral Kejadian “Perampasan” Tabung Gas Pedagang Batagor, Satpol PP: Itu Kejadian Lama

KATASUMBAR – Satpol PP Bukittinggi angkat bicara terkait video viral pedagang batagor dengan sejumlah petugas di lapangan.

Kasat Pol PP Bukittinggi Syanji mengatakan itu merupakan kejadian lama dan bukan peristiwa baru.

Dia mengungkap kejadian sebenarnya adalah pedagang batagor tersebut telah berkali-kali diingatkan, agar tidak berjualan di jalan utama.

Namun si pedagang tak mengindahkan sehingga terpaksa ditindak.

“Sudah diproses oleh penyidik Perda, barang (tabung gas) sudah dikembalikan dengan membuat surat pernyataan,” ungkap Syanji, dikutip Kamis 25 Desember 2025.

Sebelumnya, media sosial dihebohkan dengan sebuah video tentang seorang pedagang batagor dengan sejumlah petugas Satpol PP Bukittinggi.

Dalam video berdurasi 30 detik tersebut, terlihat salah satu petugas mengambil tabung gas milik pedagang batagor itu.

Video yang diunggah akun instagram @medancyber_official, dikutip Rabu 24 Desember 2025, dan sangat viral serta menuai kecaman dari netizen.

Caption video menyebutkan pedagang batagor dan siomay keliling dengan gerobak dorong itu dihentikan sejumlah Satpol PP.

Awalnya pedagang tersebut mengira kedatangan petugas untuk memborong dagangannya.

“Namun harapan itu sirna. Alih-alih membeli, petugas justru mengambil tabung gas elpiji 3 kg yang menjadi sumber penghidupannya,” ungkap akun medancyber_official dalam captionnya.

Sang pedagang sempat terlihat beradu argumen dengan petugas, tapi tabung gas tersebut tetap dibawa petugas.

Lewat narasi suara, juga disebutkan jika pedagang malang ini hanya sekedar lewat di jalan sebelum dihentikan Satpol PP.

Netizen mengutuk keras tindakan ini dan menganggap aksi Satpol PP kelewat berlebihan.

“Astagfirullah tega sekali,” ungkap akun @hasyatillah**** lewat kolom komentar menanggapi video tersebut.

Banyak dari netizen yang tak terima dengan kejadian ini men-tag instagram Satpol PP Bukittinggi hingga Wali Kota Ramlan Nurmatias.

(*)