AGAM, KLIKPOSITIF–Pemerintah Kabupaten Agam merilis grafik peningkatan penularan virus corona sejak kasus awal konfirmasi pada Mei 2020.

Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Martiaswanto mengatakan, penularan virus corona di Agam telah melalui 3 fase yakni Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB), New Normal dan Adaptasi Kehidupan Baru (AKB).

Ringkasnya, penularan terjadi sejak 1 Mei hingga sekarang. Pada Mei, Agam mengkonfirmasi sebanyak 18 kasus.

Berikutnya, di Juni, Agam hanya menambah 1 kasus saja, begitupun di Juli, jumlah kasus cuma 6 saja. Agustus, mulai terjadi penambahan sebanyak 90 pasien.

Puncaknya, di September, kasus meledak dengan penambahan 532. Oktober ini, kasus sedikit melandai dengan jumlah 409.

“Jika dilihat kurva perkembangannya, September memang sangat signifikan. Namun Oktober ini sudah berkurang,” sambungnya.

Peningkatan kasus, sebut Martiaswanto, terjadi karena kurangnya kesadaran masyarakat dalam meningkatkan protokol kesehatan.

Total kasus di Agam saat ini adalah 1056, sebagian besar yakni 738 dinyatakan sembuh, 323 dirawat dan 16 meninggal dunia.

*
Silahkan bergabung di Grup FB SUMBAR KINI untuk mendapatkan informasi terupdate tentang Sumatera Barat.

****

Dapatkan info berita terbaru via group WhatsApp (read only) KATASUMBAR / SUMBAR KINI (Klik Disini)  😊

*

Suscribe YOUTUBE KATA SUMBAR untuk mendapatkan informasi terbaru dalam bentuk video.