KATASUMBAR – Pemerintah Kota Padang menyambut peluang pengiriman tenaga kesehatan ke Jerman.
Hal itu diketahui dalam rapat koordinasi yang dilakukan Pemko Padang pada Senin (5/2) kemarin.
Dalam rapat itu diketahui, bahwa Jerman ini membutuhkan sekitar 400 ribu tenaga kesehatan. Angka tersebut termasuk permintaan yang tinggi.
Wakil Wali Kota Padang, Ekos Albar mengatakan, peluang ini merupakan tindak lanjut kunjungan Pemko Padang ke Hildesheim beberapa waktu silam.
“Kita akan coba 40 orang Nakes terlebih dahulu karena kita keterbatasan dalam kelas instruktur bahasa.”
“Ini kesempatan bagus bagi Nakes kita untuk menimba pengalaman dan ilmu di luar negeri,” katanya.
Dalam pengiriman tenaga kesehatan ini Pemko Padang didukung oleh Universitas Andalas, dalam menyiapkan instruktur bahasa Jerman bagi Nakes yang akan berangkat.
Sebab persyaratan dari Pemerintah Jerman sendiri setiap instruktur bahasa harus mempunyai sertifikasi.
“Semoga dalam minggu ini ada realisasi penandatanganan kerjasama Pemko Padang dan Unand dalam penyelenggaraan pelatihan bahasa Jerman untuk persiapan pengiriman tenaga kesehatan ini,” tuturnya lagi.
Sejauh ini kendala calon tenaga kerja yang akan dikirim hanya masalah bahasa.
Selain dengan Unand, Pemko Padang melalui Dinas Tenaga Kerja dan Perindustrian juga menjalin kerjasama dengan Balai Pelatihan Vokasi dan Produktivitas (BPVP) Padang.(*)
*
Silahkan bergabung di Grup FB SUMBAR KINI untuk mendapatkan informasi terupdate tentang Sumatera Barat.
****
Dapatkan info berita terbaru via group WhatsApp (read only) KATASUMBAR / SUMBAR KINI (Klik Disini) 😊
*
Suscribe YOUTUBE KATA SUMBAR untuk mendapatkan informasi terbaru dalam bentuk video.