KATASUMBAR – Partai Demokrasi Indonesia-Perjuangan (PDIP) tengah bersiap menghadapi Pemilu 2024.
Salah satu persiapan yang dilakukan oleh partai merah itu dengan mengkosolidasikan kader partai.
Konsolidasi merupakan agenda untuk menyusun langkah pemenangan pada Pemilu-untuk ketiga kalinya.
Namun, khusus di Sumatera Barat, perjuangan kader PDIP dinilai tidak mudah.
Anggapan demikian bahkan diakui oleh Ketua Umum, Megawati Soekarnoputri sendiri.
Pengakuan Megawati tersebut disampaikan oleh Sekretaris Jenderal DPP PDIP, Hasto Kristiyanto.
Pernyataan demikian ia sampaikan kala menghadiri konsolidasi kader se-Sumatera Barat, Sabtu (2/7).
Dalam sebuah sambutan, ia menyampaikan pernyataan Megawati tersebut di hadapan para kader.
“Mega sampaikan salam kepada saudara sekalian, seluruh kader PDI Perjuangan di Sumatera Barat.”
“Salam untuk pengurus DPD, DPC, ranting, hingga satgas partai,” katanya.
Dikutip dari Viva, Hasto menyebut agar kader tetap berjuang meski memiliki tantangan yang berat.
“Ibu Mega bilang anda tak sendiri. Karena kita adalah kesatuan kekuatan kebangsaan yang menyatu dari Aceh hingga Papua.”
“Semua menyatu di bawah panji-panji Nasionalis Soekarnois yang menjadikan rakyat sebagai inti kekuatan Partai,” imbuh Hasto.
Kiprah Megawati membesarkan PDIP pasca reformasi tahun 1999 lalu, kata Hasto patut ditiru.
Mulai dari jadi incaran intelijen hingga turun langsung ke daerah menebar kekuatan politik.
“Ibaratnya Bu Mega memasang tower ke daerah agar semua terkoneksi. Hasilnya PDIP berhasil jadi partai pemenang,” ucapnya.
Menanti Sosok Capres
Selama kunjungannya ke Padang, Hasto tidak menyinggung soal sosok Calon Presiden yang bakal diusung PDIP.
Sosok Capres dari PDIP saat ini tengah jadi sorotan publik. Sebab ada tiga nama yang muncul ke permukaan.
Tiga nama itu adalah Puan Maharani, Ganjar Pranowo dan Tri Risma Harini.
Kemunculan nama ketiganya bermula dari bocoran Ketua DPP PDIP, Eriko Sartuga di Jakarta.
Keputusan sosok yang bakal diusung tersebut bakal disampaikan oleh Megawati sendiri.
Kendati demikian, salah satu dari tiga calon tersebut telah dilirik oleh partai lain, yakni NasDem.
Sosok yang diusulkan oleh partainya Surya Paloh itu adalah Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo.
Meskipun sudah mendapat usulan, PDIP hingga kini masih belum menyampaikan sikap tegas.(*)
Komentar post