Heboh Kecelakaan Beruntun Panyalaian Padang Panjang, Warganet: Sumbar Butuh Tol!

KATASUMBAR – Kecelakaan beruntun melibatkan 4 unit mobil terjadi di jalan Padang-Bukittinggi, Nagari Panyalaian, Kota Padang Panjang.

Hal tersebut dibenarkan oleh Komandan Pos SAR Lima Puluh Kota Robi.

Robi mengatakan, pihaknya mendapat laporan kecelakaan beruntun tersebut. Kecelakaan tersebut membutuhkan pertolongan khusus.

“Kita mendapatkan laporan terkait kecelakaan beruntun ini,” katanya, Kamis (26/1).

Robi menambahkan, peristiwa kecelakaan tersebut terjadi pada Kamis (26/1/2023) sekitar pukul 18.30 WIB.

“Kita melakukan koordinasi dengan Polres Padang Panjang, memberangkatkan Tim Rescue Pos SAR 50 Kota dan Tim Rescue Kantor Pencarian dan Pertolongan Padang,” ujarnya.

Robi menyebutkan, pihaknya akan melaporkan berapa jumlah korban selamat, meninggal dunia ataupun dalam pencarian.

“Sekarang kita belum mendapatkan informasi. Nanti menyusul kita sampaikan,” ujarnya.

Di sisi lain, peristiwa nahas ini menjadi perhatian warganet. Ragam video yang memperlihatkan kondisi kendaraan korban kecelakaan pun ramai di media sosial.

Salah satu akun citizen journalism yang mengunggah situasi di lokasi kejadian adalah @infosumbar.

Peristiwa tersebut memantik perhatian lantaran sudah sering terjadi di lokasi itu.

Tak terhitung pula jumlah korban jiwa yang sudah melayang akibat peristiwa nahas yang terjadi di tanjakan Panyalaian.

Sumbar Butuh Tol

Pada video yang diunggah akun Info Sumbar, banyak warganet yang mendoakan para korban.

Namun tak sedikit pula yang menyatakan bahwa dengan kecelakaan tersebut, berarti Sumbar sudah membutuhkan tol.

Tol tersebut nantinya akan bisa dilalui truk yang biasanya melintas di kawasan Nagari Panyalaian.

Dengan demikian, banyak warganet meyakini, angka kecelakaan di tanjakan Panyalaian bisa ditekan.

Berikut beberapa komentar warganet di kolom komentar unggahan Info Sumbar.

“alau pengerjaan tol cepat segera diselesaikan, mungkin angka kecelakaan yg disebabkan oleh truk rem blong dan semacamnya akan lebih menurun.”

“Karena rata2 kecelakaan didaerah sumbar disebabkan dari truk yang mengalami rem blong dan sebagainya,” tulis akun @adnanrah***.

“Solusinya hanya satu yaitu truk harus lewat Tol. Jangan sampai tunggu jatuh lagi korban berikutnya.”

Tanjakan di sana memang sudah sering membuat truk rem blong…” tulis akun @hendrik***.

“Tolong niniak mamak-tetua adat-pemangku adat dan juga pemerintah #sumbar untuk segera mendukung dan mensukses kan pembangunan tol, tolong lah buka mata dan pemikiran agar sumbar menjadi lebih hebat lagi, krna hampir 80% kecelakaan terjadi di daerah2 yg kontur jalan nya seperti sumbar itu krna kendaraan rem blong, bukan hanya masalah muatan yg over, namun kondisi dan juga kontur jalan sangat mempengaruhi,” tulis akun @teukud***.(*)