KATASUMBAR — Air Terjun Akabarayun salah satu objek wisata di Lembah Harau, Kenagarian Harau, Kabupaten Limapuluh Kota, Sumatera Barat.
Objek wisata ini sudah tidak asing lagi bagi wisatawan lokal maupun mancanegara. Namun siapa kira objek wisata di Lembah Harau yang satu ini hanya dipadati pengunjung pada saat musim hujan saja.
Ini terjadi karena pada musim kemarau yang panjang air terjun ini seringkali kering.
Penjual makanan dan minuman di Air Terjun Akabarayun, Rahmaita, 39 tahun, mengatakan beberapa tahun terakhir ini Air Terjun Akabarayun sering mengalami kekeringan pada saat musim kemarau.
“Ketika air terjun kering wisatawan tidak ada yang mampir untuk berkunjung, mereka hanya lewat saja,” ujarnya Minggu, 4 September 2022.
Menurut Rahmaita yang sudah berjualan di lokasi itu selama 20 tahun, fenomena mengeringnya Air Terjun Akabarayun pada musim kemarau baru terjadi dalam 10 tahun terakhir.
“Penyebab kekeringan ini karena penebangan secara liar di hutan dan pembuatan lahan perkebunan masyarakat di sekitar sumber mata air terjun ini,” ujarnya.
Kemudian, tambahnya, karena akhir-akhir ini cuaca lebih banyak musim kemarau daripada musim hujan.
Nur Fajri Masrika dari KUPS Nagari Harau, Kabupaten Limapuluh Kota adalah peserta Pelatihan Jurnalisme Warga “Muda Melangkah” WRI Indonesia di Bukittinggi pada akhir Agustus 2022.
*
Silahkan bergabung di Grup FB SUMBAR KINI untuk mendapatkan informasi terupdate tentang Sumatera Barat.
****
Dapatkan info berita terbaru via group WhatsApp (read only) KATASUMBAR / SUMBAR KINI (Klik Disini) 😊
*
Suscribe YOUTUBE KATA SUMBAR untuk mendapatkan informasi terbaru dalam bentuk video.