KATASUMBAR—Warga Sumbar terkejut dengan munculnya kabar Mentawai berpotensi kena gempa berkekuatan 8, 9 skala richter.
Ahli Geologi Sumbar Ade Edward menyebut, ancaman itu tak perlu lagi diperdebatkan karena merupakan hasil kajian.
Selain mewaspadai gempa di Kepulauan Mentawai, ternyata masih ada pusat gempa lainnya di Sumbar yang mengancam.
Pusat gempanya berada di darat.
‘’Ada 2 lagi, yakni di Pasaman dan Solok Selatan. Ini kosong sejak lama,’’ kata Ade Edward, Sabtu 21 November 2020.
Kata Ade, patahan gempa di Pasaman kosong sejak 1892, sementara di Solok Selatan terakhir terjadi 1943.
‘’Semakin lama kosong, biasanya makin besar terjadinya,’’ kata dia.
Masih ada satu patahan aktif lainnya, yakni patahan Sianok. Hanya saja, Sianok sudah terjadi gempanya pada 2007, sehingga ancamannya untuk saat ini tidak terlalu besar.
‘’Pemerintah mesti memperkuat mitigasi bencana, dan memasukkannya dalam anggaran menyikapi potensi gempa,’’ pungkas Ade.
*
Silahkan bergabung di Grup FB SUMBAR KINI untuk mendapatkan informasi terupdate tentang Sumatera Barat.
****
Dapatkan info berita terbaru via group WhatsApp (read only) KATASUMBAR / SUMBAR KINI (Klik Disini) 😊
*
Suscribe YOUTUBE KATA SUMBAR untuk mendapatkan informasi terbaru dalam bentuk video.