KATASUMBAR – Salah seorang warga RT 02, RW 18, Kelurahan Parupuk Tabing, Kecamatan Koto Tangah, Kota Padang menjadi korban hipnotis. Hasilnya, pelaku yang berjumlah dua orang berhasil mengambil gelang emas ditangan korban sebanyak 20 gram.

Ketua RT setempat, Maswardi mengatakan, dari pengakuan korban Erlinda Wismai kepadanya, pelaku datang kerumahnya mengaku sebagai petugas COVID-19.

“Pelaku mengaku sebagai petugas COVID-19 kemudian dipersilahkan masuk ke dalam rumah. Setelah itu ia menyampaikan bahwa korban terpilih sebagai warga terbaik dalam penerapan protokol kesehatan,” katanya di rumah korban, Senin (9/11/2020).

Maswardi melanjutkan, peristiwa tersebut terjadi pada Senin (9/11/2020) sekira pukul 10.00 WIB. “Korban baru menyadari gelang emasnya hilang setelah pelaku yang terdiri dari laki-laki dan perempuan tersebut telah pergi,” ujarnya.

“Kemudian ia memberitahu kepada saya, bahwa ia telah dihipnotis. Saat dicoba di kejar pelaku sudah tidak kelihatan lagi,” sambungnya.

Ia menyebutkan saat ini korban tidak berada di rumahnya, berkemungkinan melapor ke Polsek Koto Tangah.

Sementara itu, Camat Koto Tangah Magdhalena mengatakan, saat ini memang pihaknya dengan pihak kelurahan sedang melakukan sosialisasi Perda Adaptasi Kebiasaan Baru (AKB). Namun melibatkan pihak RW dan RT setempat.

“Atas kejadian ini, saya imbau kepada warga, jika tidak mengenal orang yang datang jangan disuruh masuk, atau jika mencurigakan segera lapor ke RT,” katanya.

*
Silahkan bergabung di Grup FB SUMBAR KINI untuk mendapatkan informasi terupdate tentang Sumatera Barat.

****

Dapatkan info berita terbaru via group WhatsApp (read only) KATASUMBAR / SUMBAR KINI (Klik Disini)  😊

*

Suscribe YOUTUBE KATA SUMBAR untuk mendapatkan informasi terbaru dalam bentuk video.