KATASUMBAR – Kalimantan dipilih sebagai Ibu Kota Negara (IKN) yang baru. Rencananya, IKN ini akan diberinama Nusantara.

Pindahnya ibu kota membuka banyak peluang di segala bidang. Salah satunya dunia usaha.

Terbuka banyak peluang usaha baru di IKN. Namun, sebelum membuka peluang usaha di sana, kami rangkumkan pengusaha-pengusaha asal Minang yang telah sukses berbisnis di sana.

Dari mereka akan dapat pelajaran peluang usaha dan bagaimana mengelolanya. Berikut kami rangkumkan beberapa pengusaha Minang yang sukses di Kalimantan:

1. Tasril Husin

Tasril adalah perantau Minang asal Simpang Empat, Kabupaten Pasaman Barat. Ia merantau ke Kalimantan sejak tahun 2007 silam.

Merantau ke Kalimantan Barat bersama saudaranya, Tasril berhasil membangun sejumlah usaha yang kini sukses.

Adapun usaha yang dirintis Tasril adalah di bidang perkebunan dan pertambangan.

Adapun beberapa perusahaan yang menjadi rekanannya adalah Wilmar, Hilton, Indofood, dan Gudang Garam.

2. Yendra Fahmi

Yendra adalah pengusaha keturunan Minang asal Kabupaten Solok dan Kabupaten Agam.

Ia anak dari Hj. Yuliana berasal dari Sulit Air, Kabupaten Solok.

Sedangkan ayahnya H. Nafli Munaf berasal dari Sianok, Kabupaten Agam.

Ia dikenal sebagai pemilik grup usaha Indobagus Investama yang bergerak di bidang pertambangan, perkebunan, dan properti.

Usahanya tersebar di Jakarta, Jambi, dan Kalimantan.

Di samping itu, ia juga pemilik PT Adedanmas, dealer Mercedez Benz terbesar di Indonesia dengan kantor pusat di Jalan TB Simatupang, Jakarta Selatan.

3. Audy Joinaldy

Audy kini dikenal sebagai sosok Wakil Gubernur Sumatera Barat, mendampingi Mahyeldi Ansharullah.

Namun jauh sebelum jadi Gubernur, ia merupakan seorang pengusaha yang mendirikan banyak bisnis di Kalimantan.

Audy sendiri adalah seorang Chairman of Perkasa dan Lintas Agro Group.

Selain itu, ia juga menjabat sebagai Komisaris Utama PT Makassar Agro Nusa sejak 2012.

Lalu, sejak 2013, juga ada beberapa perusahaan yang dipimpinnya.

Beberapa perusahaan itu diantaranya Komisaris Utama di PT Sinar Terang Madani, Komisaris Utama PT Mega Satwa Perkasa.

Kemudian Direktur Utama PT Lintas Agro Niaga, Direktur Keuangan PT Berau Usaha Mandiri, Komisaris Utama PT AA Perkasa Bersaudara.

Sejak 2016, ia juga dipercayai sebagai Komisaris PT Benindo Perkasa Utama. Beberapa jabatan itu, hingga saat ini masih dipegang Audy.

4. Oesman Sapta Odang

Ia adalah seorang pengusaha dan politisi Indonesia. Ia pernah menjabat sebagai wakil ketua MPR RI periode 1999-2004.

Kemudian terpilih kembali sebagai wakil ketua lembaga tinggi negara tersebut dari kelompok DPD-RI untuk periode 2014-2019.

Dalam Sidang Paripurna DPD-RI 4 April 2017, Ia terpilih secara aklamasi sebagai Ketua DPD RI.

Sebagai seorang pengusaha, Oesman Sapta merupakan pemilik konglomerasi OSO Group yang bergerak di berbagai bidang.

Adapun gurita bisnis OSO terdapat di percetakan, pertambangan, air mineral, properti, perkebunan, perikanan, transportasi, komunikasi, keuangan, dan perhotelan.

Menurut majalah Globe Asia, pada tahun 2016 kekayaannya diperkirakan mencapai USD 350 juta.

Dengan kekayaan demikian, Globe Asia pun menempatkannya ke dalam salah satu dari 150 orang terkaya di Indonesia.

Selain menjabat sebagai CEO OSO Group, Oesman juga duduk sebagai Komisaris maskapai Lion Air.

Pada awal tahun 2012, ia menunjuk Tanri Abeng sebagai CEO OSO Group menggantikan dirinya.

Ia juga mengumumkan George Toisutta sebagai komisaris utama dan anaknya Raja Sapta Oktohari sebagai direktur utama.(*)

*
Silahkan bergabung di Grup FB SUMBAR KINI untuk mendapatkan informasi terupdate tentang Sumatera Barat.

****

Dapatkan info berita terbaru via group WhatsApp (read only) KATASUMBAR / SUMBAR KINI (Klik Disini)  😊

*

Suscribe YOUTUBE KATA SUMBAR untuk mendapatkan informasi terbaru dalam bentuk video.