KATASUMBAR – Aliansi Badan Eksekutif Mahasiswa Sumatera Barat (BEM SB) masih bertahan menyampaikan tuntunan evaluasi penanganan Covid-19 di Kantor Gubernur Sumbar, Rabu (15/9/2021).
Setelah disambut Juru Bicara Satgas Covid-19 Sumbar Jasman Rizal serta Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Sumbar Arry Yuswandi, mahasiswa melanjutkan dengan aksi teatrikal.
Aksi teatrikal dengan memperagakan sebuah sidang rakyat, dengan Gubernur dan Wakil Gubernur Sumbar sebagai terdakwa.
Dalam sidang majelis hakim yang terdiri dari tiga orang mendengar tuntunan penuntut dari ojek online, pedagang buruh, petani.
Para penuntut menyampaikan keluhannya yang dihadapi selama pandemi dan kebijakan PKPKM.
Sementara, mahasiswa yang memperagakan jadi Gubernur dan Wakil Gubernur Sumbar ditempelkan foto Mahyeldi dan Audy Joinaldy di punggungnya.
Seperti diberitakan sebelumnya, Aliansi Badan Eksekutif Mahasiswa Sumatera Barat (BEM SB) yang demonstrasi di kantor Gubernur Sumbar disambut Juru Bicara Satgas Sumbar Jasman Rizal.
Dalam menjawab tuntunan Aliansi BEM SB, Jasman mengatakan, sudah mencatat semua apa yang disampaikan.
“Ini jadi masukan yang sangat penting bagi kita. Saya akan sampaikan ke pimpinan,” katanya di depan ratusan mahasiswa, Rabu (15/9/2021)
Jasman juga menyampaikan, Gubernur Sumbar Mahyeldi saat ini tidak berada di kantor. “Gubernur sedang berada di luar daerah,” kata dia.
Terkait penyampaian Jasman, mahasiswa tidak menerima begitu saja. “Kami cuma ingin bertemu gubernur, menunggu kehadiran Gubernur Mahyeldi,” kata salah seorang mahasiswa.
Sidang berakhir dengan memvonis Gubernur dan Wakil Gubernur Sumbar bersalah.
*
Silahkan bergabung di Grup FB SUMBAR KINI untuk mendapatkan informasi terupdate tentang Sumatera Barat.
****
Dapatkan info berita terbaru via group WhatsApp (read only) KATASUMBAR / SUMBAR KINI (Klik Disini) 😊
*
Suscribe YOUTUBE KATA SUMBAR untuk mendapatkan informasi terbaru dalam bentuk video.