Kata Sumbar
Tidak ada hasil
Lihat semua hasil
  • Home
  • Fokus
  • Video
  • Ekonomi
  • Olahraga
    • Bola
  • Nasional
  • Internasional
Kata Sumbar
  • Home
  • Fokus
  • Video
  • Ekonomi
  • Olahraga
    • Bola
  • Nasional
  • Internasional
Tidak ada hasil
Lihat semua hasil
Kata Sumbar
Tidak ada hasil
Lihat semua hasil
  • Home
  • Fokus
  • Video
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Nasional
  • Internasional
Home Fokus

Adat Minangkabau Ternyata Punya Banyak Jenis Gelar Adat, Apa Saja?

Sebetulnya gelar adat di Minangkabau terdiri dari berbagai macam jenis

✍ Ocky A. M.
Kamis, 4 Agustus 2022 | 19:36 WIB
Ilustrasi Upacara Pemberian Gelar Adat di Minangkabau (Minangsatu)

Ilustrasi Upacara Pemberian Gelar Adat di Minangkabau (Minangsatu)

Share on FacebookShare on Twitter

KATASUMBAR – Adat Minangkabau identik dengan gelar yang dilekatkan pada seseorang dalam sistem keadatan. Gelar ini kemudian menjadi identitas.

Dalam sistem Minangkabau, gelar adat tersebut sifatnya diturunkan dan disematkan. Namun penurunan dan penyematan gelar ini dilakukan dengan sebuah prosesi yang sakral.

Prosesi ini terbilang berbeda di berbagai daerah di Sumatera Barat, tergantung bagaimana tradisi di setiap daerah.

BacaJuga

Nasi Padang/Line Today

4 Artis Terkenal yang Doyan Makan Nasi Padang

10 jam lalu

Tahukah Anda Darimana Asal Kata Minangkabau? Berikut Beberapa Penjelasannya

21 jam lalu

Namun yang pasti, setiap gelar adat yang disematkan ini bersifat kekal sehingga tidak bisa dipindahtangankan.

Nah, sebetulnya gelar adat di Minangkabau terdiri dari berbagai macam jenis.

Salah satunya adalah gelar sangsako adat atau gelar penghormatan. Gelar inilah yang biasanya diberikan kepada tokoh, termasuk yang tidak punya garis keturunan Minangkabau.

Mantan Ketua Lembaga Kerapatan Adat Alam Minangkabau (LKAAM) M Sayuti Dt. Rajo Pangulu menyebutkan, gelar sangsako ini bahkan juga bisa diberikan kepada lembaga.

“Gelar ini sifatnya pakai memakai, yang hanya ‘sailang kuciang-sailang ngeong’ atau selama yang bersangkutan masih memakainya atau masih hidup,” katanya.

BACA BERITA TENTANG MINANGKABAU LAINNYA DISINI

Setidaknya, kata Sayuti, ada 8 jenis gelar adat di Minangkabau. Setiap gelar tersebut memiliki makna dan cara pemberian yang berbeda.

Sayuti menjelaskan, gelar adat di Minangkabau ada yang turun temurun dari garis keturunan.

Kemudian ada pula gelar yang diberikan kepada orang yang dari luar keturunan berdasarkan kriteria tertentu, seperti gelar sangsako.

Secara fungsi dan maksud, lanjut Sayuti, tiap-tiap gelar juga berbeda. Ada yang berfungsi sakral, penghormatan atau penghargaan, dan ada pula yang berfungsi sebagai identitas.

Daftar Jenis Gelar Adat di Minangkabau

1. Gelar Sako

Didapat secara turun temurun dari garis keturunan ibu atau sistem matrilineal di Minangkabau.

Gelar ini diturunkan dari mamak kandung ke kemenakan kandung yang tidak boleh berpindah tangan, baik antar-kaum maupun antar-suku.

Gelar ini bisa disebut sebagai identitas yang bersifat sakral dari kaum itu sendiri.

Seperti salah satu contohnya suku Caniago Rumah Baukia di Pesisir Selatan yang bergelar Datuak Rajo Sati, atau Suku Sikumbang yang bergelar Datuak Rajo Intan.

Meski begitu, kadang kala meski sukunya sama, nama gelar sako ada yang berbeda-beda.

Kaum dengan suku Caniago di daerah Pesisir Selatan belum tentu sama dengan kaum Caniago di Bukittinggi.

2. Gelar Sangsako Adat

Gelar inilah yang biasa diberikan sebagai gelar penghormatan kapada orang di luar kaum. Tidak hanya kepada orang, gelar sangsako ini juga dapat diberikan kepada lembaga.

Salah satu contoh, gelar ini diberikan kepada Irjen Pol Toni Harmanto dengan gelar Tuanku Rajo Sinaro Basa dari ninik mamak Nagari Paninjauan, Kecamatan X Koto, Kabupaten Tanah Datar.

Saat pemberian gelar, Toni Harmanto adalah Kapolda Sumbar.

3. Gelar Pusako Perangkat Adat

Gelar ini khusus untuk para penghulu, manti, dubalang, dan malin yang di Minangkabau disebut sebagai “orang ampek jiniah”, atau orang “jiniah nan ampek”, yaitu imam, khatib, bilal, dan kadi. Gelar ini biasanya ada dalam kaum atau suku.

4. Gelar Mudo

Gelar yang dipakai oleh anak muda di Minangkabau yang biasanya diberikan oleh suku istri atau dibawa dari sukunya sendiri. Gelar ini diberikan kepada anak bujang yang akan menikah.

5. Gelar Pusako Ayah

Merupakan gelar yang diturunkan dari ayah kepada anaknya berdasarkan kekerabatan kesultanan/kerajaan.

Gelar ini diberikan tidak selalu sama dengan gelar ayahnya dan biasanya ditulis dan diucapkan sebelum nama kecil penerima gelar.

6. Gelar Nasab

Gelar ini tak jauh berbeda dengan gelar pusako ayah. Gelar ini juga diberikan dari garis keturunan ayah kepada anaknya dengan penyebutan gelar yang sama.

7. Gelar Sangsako Rajo

Merupakan gelar yang dipakai oleh kerajaan secara turun temurun menurut garis keturunan ibu dan ada juga turun menurut garis keturunan ayah.

8. Gelar Kecakapan

Di Minangkabau, gelar ini diberikan oleh guru kepada muridnya sesuai dengan kecakapan atau keterampilan yang diakusai sang murid.

Biasanya, gelar ini diberikan oleh guru silat atau silek kepada muridnya.(*)

Tags: Adat MinangAdat MinangkabauGelar Adat MinangGelar Adat MinangkabauMinangMinangkabau
BagikanTweetKirim

Berita Terkait

Nasi Padang/Line Today

4 Artis Terkenal yang Doyan Makan Nasi Padang

Minggu, 7 Agustus 2022 | 09:30 WIB

Tahukah Anda Darimana Asal Kata Minangkabau? Berikut Beberapa Penjelasannya

Sabtu, 6 Agustus 2022 | 22:55 WIB

Rendang Kini Bisa Dimasak Tanpa Santan, Ini Resep dan Cara Memasaknya

Jumat, 5 Agustus 2022 | 20:44 WIB
Source/IG lintau_id

Mudik ke Lintau, Dude Harlino Masuk Pasar dan Cicip Lontong Pical

Jumat, 5 Agustus 2022 | 13:40 WIB
Berita Selanjutnya
Kapten Moed dengan Robot Instalasinya Berbahan Limbah

Karya Seni Indah Instalasi Robot Berbahan Limbah Terpajang di Istana Gubernur Sumbar

Leonardo, Warga Rusia yang Jago Masak Rendang Meski Belum Pernah ke Indonesia

Komentar post

Berita Terbaru

Dicopot Gara-gara Konten Ala Citayam Fashion Week, Camat Payakumbuh Timur Masuk Lambe Turah

Minggu, 7 Agustus 2022 | 19:45 WIB

Camat Payakumbuh Benarkan Soal Pencopotan, Terhitung Jumat Kemarin

Minggu, 7 Agustus 2022 | 19:06 WIB

Bikin Konten Bak Citayam Fashion Week, Camat Payakumbuh Timur Dicopot

Minggu, 7 Agustus 2022 | 18:15 WIB
Kata Sumbar

Menyajikan Berita Terupdate Seputar Sumatera Barat.
Dengan Format Berita yang Lebih Mendalam dan Tepat.

Lebih Lengkap »

Berita Terbaru

  • Dicopot Gara-gara Konten Ala Citayam Fashion Week, Camat Payakumbuh Timur Masuk Lambe Turah
  • Camat Payakumbuh Benarkan Soal Pencopotan, Terhitung Jumat Kemarin
  • Bikin Konten Bak Citayam Fashion Week, Camat Payakumbuh Timur Dicopot

Kanal Berita

  • Bantuan
  • Berita
  • Bola
  • Ekonomi
  • Fokus
  • Internasional
  • Kopi
  • Nasional
  • Olahraga
  • Travel
  • Update
  • Video

Lainnya

  • ClassyFM
  • Tentang
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Privacy Policy
  • Hubungi Kami

© 2020 KataSumbar.com - Berita Terbaru Sumatera Barat

Tidak ada hasil
Lihat semua hasil
  • Home
  • Fokus
  • Video
  • Ekonomi
  • Olahraga
    • Bola
  • Nasional
  • Internasional

© 2020 KataSumbar.com - Berita Terbaru Sumatera Barat